Panggil aja aku bagus yg sekran g menduduki bangku kelas 1 di sma 16 makassar.Pada malam itu jam telah menunjukkan pukul 19.35.“aduh sial banget hari ini,udah di suruh beli rokok malah kehujanan”Setelah saya berbasah-basahan di jalan untuk pulang ke rumah,aku menyempatkan untuk lewat di depan rumahnya,sebut saja dia Ummah yg sekarang menduduki bangku sekolah di sma 3 makassar.Lalu aku ketemu dgn dia di dpn rmhnya,ku tegurnya dia.“hy ummah apa yg km lakukan tadi”.“oh..itu,aku lagi mempelajari gerakan variasi paskib yg di ajarkan oleh pembinaku tadi”Setalah kami berbasa-basi.kami termengung seperti orang bisu,……………………………………Menit demi menit telah berlalu,hujan pun mulai redah. aku pun bersiap-siap untuk pamit..“eh,ummah aku mau pulang dulu yah,soalnya mungkin aku dah di cari ma orangtua sya,tapi sebelum aku plg ada sesuatu yg ingin ku bicarakan”“apa itu bagus” katanya sambil penasaran.“mau gak kamu jadi pacarku”Tetapi Dia hanya diam membisu.Aku pun berusaha menjelaskannya semua, Waktu telah menunjukkan pukul jam 21.00.dan rintihan hujan pun mulai membasahi kembali bajuku.“ummah,tolong jawab pertanyaan ku tadi” kataku sambil bergegas menaiki motorku“hmm,setelah ku pikir-pikir tadi,aku coba dulu untuk jadi pacar km” katanya,tanpa mengeluarkan sedikitpun expresi. Setelah aku dengar jawabanya tadi,aku bergegas untuk pamit dan pulang kerumah.“aku ampe gak habis pikir,knp dia mau nerima aku jd pacarnya”kataku dalam hati. Sesampainya aku dirumah,saya mencoba merenung.“apakah ini mimpi” atau “cuman khayalanku saja”kataku dalam hatiTapi yg jelasnya aku bahagia karna udah ngedapatin dia,yg sekian lama aku mengejarnya.
Artikel Terkait:
Share
Tidak ada komentar:
Posting Komentar