“ Pagi yang amat cerah “ gumamku sambil mengintip keadaan diluar lewat jendela kamar
aku melihat jam weker , kukira baru jam setengah enam , taunya sudah jam 7 pagi .
“ TIDAK “
aku berteriak lalu bergegas menuju kamar mandi , lalu setelah mandi aku memakai baju sekolah . sial aku kesiangan saking enaknya tidur .
saat itu kakakku Chaca sedang berada diruangan makan , aku sedikit kesal dengannya kenapa tidak membangunkanku ! dengan muka yang jutek aku sedikit memarahi nya
“ Kakak , kenapa gak bangunin aku sih ? , aku ada ulangan tau “
aku langsung duduk dan ngambil sehelai Roti dan cepat – cepat bergegas untuk pergi kesekolah .
“ aku berangkat dulu ka , “ kataku pada kaka pamit
“ Tunggu sya “ ka chaca memanggilku
“ Aduh udah tau telat pake manggil segala lagi “ kataku dalam hati
“ kenapa ? “ tanyaku sedikit jengkel
“ Ini hari minggu dodol ! , haha mangkanya jangan pikun loe “ !
Rasa-rasanya badan ini lemas tak berdaya seperti mendengar apa saja ! Yah , memang hari ini minggu , selalu saja lupa ! kebangetan deh
Oh ya perkenalkan namaku Tasya Manikam Lumanto , biasa dipanggil tasya ! aku itu baik , kata orang cantik dan penyabar . tapi kesabaran aku selalu saja di uji kalo penyakit PELUPA aku kambuh .
hari ini hari minggu , aku bingung mau kemana ? teman-temanku pasti sedang asyik-asyiknya bersama pacarnya masing-masing . sedangkan aku ? MENJOMBLO . ahh aku memang tidak boleh mengeluh ! aku kan suddah janji untuk tidak pacaran sebelum lulus sekolah ! yang harus aku lakukan sekarang belajar dan belajar .Ya , gak boleh ngeluh !
“ Tasya , sini deh ! bantuin gue dong “
Kakakku berteriak kencang sekali , ada apa sih ? ya memang sudah tidak heran kalo kakakku itu seperti itu , suka bikin jantungan deh !
“ Iya ka aku kesitu “
Aku menghampiri ka chaca , betapa kagetnya aku melihat keadaan dapur yang sudah hancur bak kapal pecah . aku lirik kanan , kiri sudah berantakan .
“ ka , ada apa nih ? ngapain di dapur ? kaka itu gak cocok di dapur ! udah biar aku yang bereskan ! “
aku mencoba menawarkan membereskan semuanya , tapi anehnya ka chaca menolak . aneh ? tidak biasanya
“ gak usah , sekarang lo bantuin gue beli adonan buat kue yeh , lo ke supermakett didepan komplek , ni duitnya . !”
ka chaca menyodorkan aku sejumlah uang untuk memebeli beberapa adonan kue , tapi untuk apa ? aku masih diam tak percaya dengan semua ini .
“ buat apa ? “ tanyaku pada kaka
“ Tasya “ dengan nada sedikit kesal kaka memanggi namaku , seperti nya aku memang cerewet sekali !
“ jelas buat bikin kue sya , udah gak usah banyak nanya , ntar gue ceritaiin , pergi sono ! “
***
setelah selesai membeli semua keperluan kaka , dijalan menuju perjalan rumah aku tidak sengaja menabrak seorang laki-laki yang menurutku tampan dan badannya tinggi .
“ Bruukkk “
semua barang belanjaanku terjatuh , aku fikir laki-laki itu akan marah dan mencaci aku , nyatanya tidak ! dia baik sekali , dia menolongku mengambil barang bawaan ku yang terjatuh.
“ Ini , sory “ kata laki-laki itu meminta maaf sembari memberikan barang belanjaannya
“ IYA “
Aku hanya mampu berkata “ YA “ . bengong dan tak percaya ! tak tau kenapa jantungku rasanya seperti mau copot . baru kali ini aku berhadapan dengan laki-laki seKEREN dan seGANTENG ini .
setelah aku sadar , laki-laki itu sudah pergi dari hadapanku !
“ Yahhhh “
Kecewa memang ! aku hanya melihatnya sekilas namun aku yakin dia sosok laki-laki idaman ku .halah sudahlah , jangan terlalu banyak mengkhayal fikirku saat itu . kaka pasti sudah menungguku dirumah .
sesampainya dirumah , aku melihat ada yang memarkirkan mobilnya depan rumah , siapa ? oh ya mungkin ka Mongky , dia pacar kakakku . biasanya setiap hari minggu ka mongky selalu main ke rumah meluangkan waktu nya untuk kakakku ditengah kesibukan ka mongky yang begitu padat . aku juga tidak terfikirkan , mungkin ka chaca membuatkan Kue untuk ka mongky .
Aku berlari memasuki rumah dan berteriak pada ka chaca .
“ Kaka , aku sudah pulang “
Barang belanjaanku kembali jatuh berceceran ketika aku melihat sosok laki-laki yang sedang bersama ka chaca !
“ Ka .. “ aku memanggilnya dengan lemas
“ kenapa sya ? kok dijatohin “ ? tanya kaka padaku
“ Ooh gak kok ka , “
Aku langsung mengambil semua barang belanjaan dan aku serahkan semuanya kepada kaka .
“ Ka itu siapa ... ?“ tanyaku penasaran
kakak tersenyum , dia malah mengusirku dari situ ! kaka bilang nanti juga saatnya kamu akan tau ! Yah aku kecewa sekali .
aku masuk kedalam kamar dan membaringkan tubuh ku sambil berFikir sosok laki-laki yang bersama ka chaca tadi .
“ Itu kan laki-laki yang tadi aku tabrak ? kok dia kenal ka chaca ? fikiranku saat itu semakin kacaw
Aaaahhh , hatiku mengapa jadi gundah gulana ? padahal aku baru pertama kali bertemu dengan dia , tapi mengapa ada Rasa yang begitu berbeda dalam hatiku ? Rasanya aku jatuh cinta padanya ,mungkinkah dia CINTA PERTAMAKU ?
TIDAK , apa mungkin ? jika Iya aku senang , dia memang laki-laki yang aku impikan sejak dulu . tapi ada hubungan apa dia dengan ka chaca ? Apa mungkin dia pacar baru ka chaca ? sepertinya tidak mungkin , bagaimana dengan ka Mongky ? apa sudah putus ? kalo Pun Iya , aku tidak percaya dan sangat disayangkan , menurutku ka Mongky orang yang setia dan baik terhadap pacaranya .
***
“ Tok , Tok , Tok “ , ada yang mengetuk pintu kamarku , siapa ? gumamku
“ Masuk , eh ka chaca ! kenapa ka ? “
ternyata kak chaca , aku langsung bangun dari baringanku dan menghampiri kaka yang duduk di sofa yang berada dikamarku . aku duduk disebelahnya dan menanyakan sosok laki-laki itu .
“ Ka dia siapa ? , jangan bilang dia ... “
kaka tersenyum senang , “ dia pacar gue sya “
Betapa kaget nya aku , ketika tau sosok laki-laki impianku ternyata pacar ka chaca ! hancur lebur harapanku untuk lebih dekat dengannya .
“ Oh ya ? , kok bisa ? ka mongky ? tanya ku
“ aduh , lo cerewet ! gue sama mongky udah putus 1 bulan yang lalu ! sory gue lupa cerita sama loe , mongki terlalu sibuk dengan kerjaannya . sampe-sampe gak da waktu buat gue ! “ Jelas ka chaca saat itu yang membuatku semakin patah arang
“ Ya udeh , gue masuk kamar dulu bye bye “
Ka chaca terlihat bahagia dengan pacar barunya , mungkin pacar barunya lebih punya banyak waktu luang ketimbang ka mongky .
aduh aku lupa lagi , kenapa gak nanya namannya coba ? Ahhh sudahlah jangan difikirkan , dia itu bukan untukku , dia itu pacar ka chaca , aku tidak boleh mengharap lebih pada sosok laki-laki itu .
***
Hari ini hari senin , tak biasnya aku tak bersemangat ! apa mungkin karna kejadian kemarin ? Ayolah tasya jangan seperti ini . ini memang kenyataan yang harus kamu sadari bahwa dia bukan laki-laki yang tuhan kirimkan untukkmu .
Disekolah aku lebih banyak melamun , sampai-sampai sahabtku Bebi sedikit aneh dengan tingkahku yang tak biasnya .
“ Wey sya , loe kenapa ?”
lamunan ku Buyar dengan kedatang bebi yang mengagetkan ku .
“ gak apa-apa kok “ jawabku datar
Bebi menatap wajahku cukup lama dan aneh ! ya mungkin dia heran dan bertanya – tanya ada apa dengan ku ini ?
“ Kenapa ? cerita dong ? “ Pinta bebi
Aku diam sejenak dan akhirnya aku memutuskan untuk bercerita pada bebi agar sedikit beban ku berkurang . sudah ku duga , bebi akan mentertawaiku .
“ Hahahha , sya loe serius ? bukannya lo gak mau pacaran dulu , Iya kan ? “ Ledek bebi padaku
Aku hanya diam , aku juga tak mengerti apa yang terjadi pada ku ! mengapa sosok laki-laki itu mampu membiusku sampai seperti ini.
Didalam kelas , Kespek mengumumkan akan adanya Guru Baru + Anak pemilik Sekolahan ini , aku sedikit tidak perduli dengan ucapan kespek dan masih sedih memikirkan yang kemarin . bebi menyenggol tanganku , aku masih tak bergeming dan tak memperdulikannya .
sampai pada saatnya , Bebi memanggilku dengan nada kesal
“ Tasyaaa “
aku melirik pada bebi , dan melihat wajahnya ! yah aku masih lemas tak berdaya . bebi seperti memberi isyarat sesuatu padaku . matanya berkedip –kedip ada apa fikirku ?
Akhirnya setelah sekian lama melamun dan fikiran melayang kemana – mana , aku menghadapkan wajahku kedepan , aku fikir kepala sekolah masih dikelas, nyatanya tidak , sekarang yang ada didepanku ada seorang laki-laki yang tadi diceritakan kespek .
aku malu , sepertinya Guru itu memperhatikan ku sedari tadi yang melamun . aku menunduk tak percaya .
“ Kamu yang disitu , coba kedepan “ kata pak guru padaku
namun herannya , aku yang dipanggil kok bebi yang nyaut ?
“ Iya pak saya , kenapa ? kata bebi sambil berdiri
“ Bukan kamu , tapi sebelah kamu ! “
haha , bebi malu ! , aku deg-degan ! aku berjalan menghampiri guru tersebut dengan perasaan gak karuan , aku takut dimarahi .
“ Siapa nama kamu ? saya perhatikan sedari tadi kamu melamun , ada apa ? tanya guru itu
Aku gelagapan menjawab pertanyaan guru tersebut . asal kalian tau dia itu pacar kakaku ! aku masih tidak percaya ternyata dia seorang guru .
“ Ak .. akuu Tasya “
“ Ohh , nama panjangan ? “
“ Tasya Manikam Lumanto “ katakku
“ Nama yang cantik , seperti Orangnya “
Oooh tidak percaya , dia berkata seperti itu ! pantasan saja bebi dari tadi centil , ternyata gurunya ganteng toh .
***
setelah pelajaran selesai aku tidak kemana mana , aku hanya diam di kelas ! bebi mengajaku untuk ke kantin namun aku menolak , aku lebih memilih untuk membaca buku .
setelah bebi pergi , tiba-tiba aku seperti mendengar langkah seseorang masuk kedalam kelasku . Ya ternyata Laki-laki idamanku . namanya “ INDRA KARINA TEGUH JAYA “ selain menjadi guru dia juga mempunyai sebuah CAFE ternama dijakarta , Namanya Iktjs Cafe . Luaaar Biasa masih muda sudah sukses fikirku sambil tersenyum .
“ Kok senyum ? “ ucap Pak indra membuyarkan semuanya
“ Oooh gak kok pa, kataku malu “
Pak indra tersenyum padaku , lalu dia duduk di sebelah bangku ku ,
“ Jangan panggil Pak , Indra aja oke ? “ Pinta indra saat itu
Aku mengangguk dan masih tak percaya indra laki-laki yang aku fikirkan dari kemarin sekarang ada didepanku .
“ kamu adiknya chaca kan ? “ Tanya indra
“ Iya , kamu pacarnya kan ? “
Indra hanya tersenyum , dia tak menjawab pertanyaanku .
“ Oh iya , pulang sekolah ada waktu ? aku ingin mengenal mu lebih dekat “ kATa indra membuatku semakin tak percaya
“ A .. aaah .. Ya aku bisa “
Indra tersenyum , lalu indra pergi dari ruangan kelas , tidak lama kemudian bebi datang dengan sejuta penasaran .
“ Tadi Pak indra kaya kesini , bener gak sya ? jangan-jangan loe ada main hayoooo “ kata bebi mencurigaiku
disitu , jujur aku sudah tidak bisa menahan tawa kebahagian , disitu aku bahagia dan aku jujur kepada bebi tentang semuanya . bebi sedikit terlihat kecewa , ternyata indra gebeta aku .
“ Yahhh , patah hati gue , Hufttt “
Aku mengusap usap rambut bebi , aku bilang “ jangan maruk beb, kamu kan udah punya Vigro “ !
“ Oh iya , ayang gogo ampe lupa “ Hihiihihih
***
setelah pulang sekolah , aku diantarkan oleh indra dengan Mogenya , aduh rasanya aku tidak percaya dengan semua itu . indra menyuruhku untukku memeluknya dengan erat agar tidak terjatuh , aku sih menurutinya ! seperti nya aku lupa dengan perjanjianku tidak akan pacaran sebelum lulus sma , dan aku juga lupa kalo indra itu pacar kakaku .
Indra membawaku ke mall , aku bertanya untuk apa ? indra hanya tersenyum lalu menggandeng tanganku sambil berjalan . aku senang dan tak percaya , aku berfikir kalo dia juga membalas semua perasaanku .
Tibalah aku disebuh Toko boneka , indra menyuruhku mengambil Boneka sesuka hati aku , aku sedikit bengong , aku tidak bisa memilih ! semuanya bagus . akhrinya indra yang memilihkan untkku , Boneka SAPI yang SUPER BESAR !
“ suka ? “ tanya indra padaku
aku mengangguk , aku tak pecaya indra tau boneka kesukaanku !
“ Makasih “ kataku sambil memeluk si KEBI .
Oh iya indra membelikan ku 2 boneka sapi , indra memberi nama boneka Itu
“ KEBI dan KEBO “
Ih nama yang lucu dan agak aneh , tapi tak peduli lah aku senang dengan semua itu. aku juga tak menyangka kalo aku akan secepat ini dekat dengan indra .
***
5 Bulan sudah Aku dekat dengan indra tanpa sepengetahuan kaka ku , aku tidak tau apa reaksi ka chaca jika tau aku sekarang dekat dengan Indra . aku tidak menyangka saat itu indra mengungkapkan perasaanya padaku , Indra bercerita padaku , awal Indra bermain ke rumahku , dia sudah melihatku lebih dulu dan menyukaiku , namun aku tidak sadar akan hal itu . dan yang lebih mengagetkan lagi ternyata indra mendekati ka chaca hanya untuk tau Tentang aku saja , selebihnya berarti indra hanya mempermainkan kakaku ?
Aku sedikit kecewa , aku kasian sama ka chaca , bagaimana kalo dia sampai tau yang sesungguhnya ? mungkinkah dia akan membenci aku ?
sampai pada waktu nya tiba , aku harus jujur dengan semua ini , aku harus jujur kalo aku sudah jadian dengan indra 1 bulan yang lalu . aku akuin aku memang jahat , aku menusuk kakaku dari belakang ! cinta memang bisa membuatku melakukan hal yang tak terduga .
aku sempat bingung dan akan mundur saja setelah mendengar pengakuan kakaku yang begitu amat mencintai Indra , aku tak tau apa jadinya jika aku jujur .
“ Ka , ada yang mau aku omongin “
“ Apa ? “ kata ka chaca
aku ragu dan sedikit takut , “ sebenernya akuuu ..... “
Ah sial hape kakaku berbunyi sehingga pembicaraan kami terpotong .
“ sya , kaka pamit dulu , nanti aja dilanjut okey “ kata ka chaca seperti menggambarkan rasa kebahagian
Disitu aku takut kalo yang menelefon indra , aku coba balik menghubungi dia , namun sialnya handphone nya tidak aktif . aku ketakutan begitu saja , sampai akhirnya aku memutuskan untuk tidur.
***
pagi harinya , aku merasa ada yang aneh dengan sikap ka chaca , di meja makan ia hanya diam , tak seperti biasanya ! aku merasa kaku dengan sikap ka chacha , aku ingin menyapanya , tapi .. aku sedikit ragu ! akhrinya aku hanya diam dan membisu , selama di meja makan aku tak berani menatap wajahnya .
“ Aku pergi dulu “ Ucap ka chaca mengagetkanku
aku hanya memperhatikan gerak geriknya , aku heran ada apa dengannya ? ini tak biasanya , apa mungkin semalam ia bertemu dengan indra dan sudah tau semuanya ? kalo pun ia tau semunya , aku yakin dia akan marah padaku lebih dari ini ... Mungkin ka chaca sedang Bad mood .
Disekolah aku masih memikirkan ka chaca , aku takut kalo dia sudah tau kenyataannya ! ditengah perjalan ku menuju kelas aku bertemu dengan Indra , aku hanya menunduk , aku berusaha menghindra darinya , aku sudah bertekad untuk jauh-jauh dari indra , aku tidak ingin mengecewakan ka chaca .
“ Sya , ada yang mau aku Omongin “ Ucap Indra padaku
“ Apa ? “
“Tidak bisa disini , sekarang ikut aku “
Indra menarik tanganku dan membawaku ke parkiran , aku berfikir ada apa ini ? aku mau sekolah , tapi indra memaksaku pergi dengannya , aku tidak bisa berbuat apa-apa .
diperjalan aku hanya diam , begitupun indra! sampai pada saatnya tibalah aku di sebuah tempat yang sudah tak asing lagi
“ Loh , ini kan rumahku ? “ Kataku keheranan dan sedikit resah
“ Iya ini rumah mu , kenapa ? gak usah kaget gitu dong sya “
Indra merangkul ku , tapi aku menolak ! aku takut ka chaca melihatnya . tapi kenapa indra cuek saja ? apa dia tidak takut ka chaca akan melihat adegan ini ?
Didepan pintu rumah aku diam sejenak , ada apa ini ? apa indra sudah bilang ?
“ Tunggu , kamu ngapain bawa aku kesini ? JANGAN GILA “ kataku sedikit cemas
“ Iya , aku mau jelasin sama kaka kamu kalo kita udah jadian ! lagi pula ini sudah tidak bisa lagi disebunyikan , aku sudah tidak tahan sya ! “
Indra gila , saat itu juga aku langsung menarik tangan indra untuk pergi dari rumahku , namun tetap saja indra bertahan dengan pilihanya . aku menangis , aku gak mau ka chaca marah besar dan membenci ku , lebih baik aku yang mengaalah . mendengar aku berucap seperti itu indra langsung memeluku begitu erat , dia mengatakan AKU CINTA KAMU , sekarang , esok dan seterusnya ! selama aku berNyawa aku akan selalu mencitaimu .
Aku tertegun mendengar ucapannya , lagi – lagi aku terharu ! tapi aku ingat dengan ka chaca , bagaimana dengan dia ? aku teringat ucapannya semalam kalo dia sangat amat mencintai indra .
saat itu aku seperti mendengar seseorang membukakan pintu , sudah kuduga itu ka chaca ! ka chaca melihat aku berpelukan dengan indra , aku segera melepaskan pelukanku . aku menunduk , aku langsung berlutut pada ka chaca dan meminta maaf padanya , aku tidak bermaksud menghianatinya .
tapi aku mendengar ka chaca mentertawakanku , begitu pun indra , apa aku yang dipermainkan oleh ka chaca dan indra ? apa indra hanya mempermainkanku yang hanya seorang anak kecil yang tidak tau akan cinta yang sesungguhnya ?
ka chaca membangunkanku , lalu dia memeluku ! aku heran , kenapa ?
“ Sya , kaka gak marah kok , kaka udah tau semuanya “
aku melepaskan pelukan ka chaca , aku menatap mata ka chaca dan indra , aku sedikit tertawa !
“ Jadi ... ? “
Iya , ka chaca hanya mengangguk ! aku sangat mengerti dengan isyarat yang diberikan ka chaca .
aku kesal dengan indra , ternyata malam itu saat ka chaca menerima telefon itu dari indra , dan disitu indra menjelaskan semuanya . ternyata ka chaca tidak marah dengan pengakuan indra , ka chaca juga jujur pada indra bahwa sebenarnya kakakku hanya menjadikannya sebuah pelampiasan , ia masih cinta dengan ka mongky , ka chaca sadar ka mongky lah orang yang mengerti dia satu-satunya meski ka mongky selalu sibuk dengan urusannya .
aku menatap wajah indra , tiba-tiba saja indra mengendongku dari samping , lalu dia berputar putar sambil menggendongku . seperti film india saja fikirku
“ Indra aku pusing “
tapi indra tak memperdulikanku , saking senengnya kami sampai terjatuh dan aku menindih badan indra , aku menatap wajahnya , aku mau sekali. suasana saat itu sangan deg-degan dan romantis , ka chaca yang melihatnya mentertawakanku , aku malu dan hanya tersenyum senang. lalu indra membisikan pada telingaku
“ i Love you sya “
Tidak ada komentar:
Posting Komentar